Sejarah Media Massa dari masa ke masa
Nama : Gellar Lanangjati
NPM : 19711012
Prodi : Ilmu Komunikasi
Komunikasi merupakan ilmu yang berkaitan dengan kehidupan kita,dari kita lahir hingga sekarang ini kehidupan kita tidak lepas dengan komunikasi. Dengan komunikasi kita bisa merasakan bertukar pikiran dengan individu lain maupun kelompok, dan imbul hubungan timbal balik dalam kehidupan kita.
Bicara soal komunikasi, kita pasti membutuhkan
informasi dalam hidupnya, mengetahui apa yang terjadi di sekelilingnya. Di dalam
Komunikasi ada namanya Media Massa, dari sini kebutuhan informasi kita akan
terpenuhi dengan adanya Media Massa, Media massa sekarang sudah berkembang
sangat cepat untuk mengetahui informasi di sekeliling kita, bahkan dalam 1
genggaman smartphone kita bisa mengetahui apa yang terjadi di dunia ini.
Yuk kita cari tahu lebih dalam seperti apa sih historis
/ sejarah media massa dari masa ke masa.
A. Acta Diurna ( Julius Caesar (100-44 SM).
Acta Diurna pada zaman Romawi
Kuno masa pemerintahan kaisar Julius Caesar (100-44 SM). Acta Diurna, yakni
papan pengumuman (sejenis majalah dinding atau papan informasi sekarang),
diyakini sebagai produk jurnalistik pertama; pers, media massa, atau surat kabar harian pertama di dunia.
Julius Caesar pun disebut
sebagai “Bapak Pers Dunia”. Sebenarnya, Caesar hanya meneruskan dan
mengembangkan tradisi yang muncul pada permulaan berdirinya kerajaan Romawi.
Saat itu, atas peritah Raja Imam Agung, segala kejadian penting dicatat pada
Annals, yakni papan tulis yang digantungkan di serambi rumah.
Catatan pada papan tulis itu merupakan
pemberitahuan bagi setiap orang yang lewat dan memerlukannya. Saat berkuasa,
Julius Caesar memerintahkan agar hasil sidang dan kegiatan para anggota senat
setiap hari diumumkan pada Acta Diurna. Demikian pula berita tentang kejadian
sehari-hari, peraturan-peraturan penting, serta apa yang perlu disampaikan dan
diketahui rakyatnya
Acta Diurna |
B. Kertas
yang ditemukan di Cina ( 101 M )
Pada masa ini, bangsa Cina berhasil menemukan kertas.
Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini adalah kertas yang kita
kenal sekarang. Kertas ini dibuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring,
dicuci, kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan
sistem pencetakan yang dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan
dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem cap. Tercatat dalam sejarah adalah peradaban Cina yang menyumbangkan kertas bagi Dunia.
Adalah Tsai Lun yang menemukan kertas dari bahan
bambu yang mudah didapat di seantero Cina pada tahun
101 Masehi.
Kertas yang ditemukan di Cina |
C. Johann
Gutenberg, Penemu mesin cetak printer ( 1455 M )
Di awal tahun 1950-an, terjadi perkembangan budaya yang
sangat pesat di Eropa yang menimbulkan kebutuhan akan proses produksi dokumen
tulisan yang cepat dan murah. Adalah Johannes Guternberg, seorang tukang emas
dan usahawan asal Jerman, yang berhasil mengembangkan teknologi mesin cetak
yang telah mengubah tehnik mencetak secara revolusioner. Percetakan sendiri
mungkin merupakan penemuan yang paling penting pada millennium lalu, walaupun
dampak yang ditimbulkannya pada perekonomian global tidak terlalu besar.
Penemuan mesin cetak ini memungkinkan Alkitab jadi buku pertama yang diproduksi
secara massal.
Johann Gutenberg
membuat bentuk huruf latin dari logam dengan menggunakan timah hitam. Ia
kemudian membuat 300 model huruf yang ia tiru dari tulisan tangan yang
bentuknya tegak bersambung. Johann Gutenberg kemudian membuat mesin cetak yang
terbuat dari kayu yang dapat mencetak dengan cepat. Hal ini lebih cepat
dibandingkan dengan menyalin menggunakan tangan dan kesalahan penyalinan pun
dapat diminimalisir.
Mesin Cetak pertama |
Tentu dengan berjalannya waktu, media cetak telah
didukung perkembangan teknologi yang semakin canggih sehingga membawa perubahan
pada bagian bentuk, format, struktur, tekstur dan model dari iklan tersebut,
tanpa mempengaruhi atau mengubah keaslian yang sebenarnya.
Yuk...Sekarang kita menuju perkembangan media massa dari zaman dulu sampai zaman sekarang
A. MEDIA
CETAK
1. Surat
kabar
Koran pertama masih
berupa lembaran berita yang ditulis tangan, dipasang di tempat umum. Acta
Diurna dari masa Romawi kuno (59 SM), berisi berita sosial dan politik, di akui
sebagai koran pertama di dunia. Sedangkan koran cetak pertama adalah Di Bao
(Ti-pao) tahun 700an di Cina. Metode Pencetakannya menggunakan balok kayu, yang
dipahat aksara cina.
Bentuk koran berikutnya masih amat sederhana:
Newsletter dan buku berita, di tahun 1400an. Beritanya kebih banyak berkaitan
dengan dunia bisnis para bankir dan pedagang eropa. Selanjutnya, newsletter dan
buku berita berkembang menjadi lembar berita/newsheet tahun 1500an. Notizie
Scritte (pemberitahuan tertulis) yang terbit di Venesia, Italia. termasuk jenis
lembar berita itu. "Koran" lembaran ini biasanya dipasang di banyak
tempat umum, tetapi yang ingin membacanya harus membayar 1 gazzeta. Dari
sanalah mucul istilah gazzeta yang menunjuk koran.
Terbitnya koran-koran di Eropa di awali dengan temuan
mesin cetak Johann Gutenberg pada pertengahan abad XV yang memudahkan proses
produksi. Awalnya lembar berita yang terbit tidak teratur dan memuat cuma satu
peristiwa, kemudian berevolusi dengan terbit teratur seperti yang dilakukan
mingguan Avisa Relation oder Zeitung, sejak 1609 di Strasbourg, jerman. Rupanya
awal XVII menjadi abad penting lahirnya banyak koran di Eropa. Tapi, mingguan
Frankfurter Journal (1615) yang dikelola Egenolph Emmel di Frankfrut, Jerman,
umum dipandang sebagai koran pertama di dunia. Sampai kemudian lahir Leipziger
Zeitung (1660) juga di Jerman, yang mula-mula mingguan, kemudai menjadi harian,
Inilah koran harian pertama di dunia.
Tak lama kemudian Inggris menyusul, diawali oleh The
London Gazette (1665) yang masih koran berkala
The London Gazette (1665) |
Inggris mengenal koran hariannya yang pertama dengan terbitnya The London Daily Courant (1702).
The London Daily Courant (1702) |
The Times koran Inggris yang terbit sejak abad XVII
hingga kini pertama kali memakai sistem cetak rotasi. Penemuan telegram dan
jaringan kabel internasional di pertengahan 1800-an membuat wartawan bisa lebih
cepat meliputi dari berbagai kawasan dunia.
2. Majalah
Majalah terbit setelah surat kabar. Sebagaimana surat
kabar, sejarah majalah diawali dari negara-negara Eropa khususnya Inggris, dan
di benua Amerika diwakili oleh Amerika Serikat. Ukuran kertas majalah biasanya
seperempat ukuran kertas koran, ada juga yang ukuran setengah kwarto atau folio
yang dikenal dengan sebutan majalah mini (minimagazine).
Majalah pertama di dunia adalah Erbauliche Monaths –
Unterredungen (1663–1668)
diterbitkan olehJohann Rist, seorang teolog dan penyair dari
Hamburg, Jerman. (Baca: History of Magazine).
Majalah yang mirip dengan majalah hari ini (berbagai
tema dan beberapa penulis) muncul pada tahun 1672, ketika penulis Perancis Jean
Donneau de Vize menciptakan Le Mercure Galant.
Ini menggabungkan topik dari acara pengadilan, teater
dan sastra, dan konsep majalah ini disalin ke seluruh Eropa.
Majalah wanita pertama, Ladie’s Mercury,
diluncurkan di London pada tahun 1693. Tentu saja, publikasi-publikasi ini pada
mulanya disebut majalah berkala
Ladie’s Mercury (1693) |
Jenis majalah hiburan dengan isi yang ringan
dan menghibur pertama kali terbit pada 1672, yaitu Le Mercure Galant. Didirikan penulis Jean Donneau
de Vice, isinya kisah-kisah kehidupan, anekdot, dan kata mutiara.
Le Mercure Galant ( 1672 ) |
Di awal terbitannya, berbagai majalah didesain hanya untuk kalangan terbatas. Sejak 1830-an, bermunculan majalah-majalah berharga murah yang ditujukan kepada publik yang lebih luas.Awalnya, berbagai majalah menyajikan mater-materi yang bersifat meningkatkan, mencerahkan dan menghibur keluarga. Pada akhir abad 18 berkembang majalah-majalah populer yang semata-mata menyajikan hiburan.
Di Inggris, Charles Knight menjadi pelopor majalah jenis baru ini. Ia menerbitkan mingguan Penny Magazine (1832 – 1846) dan Penny Cyclopedia (1833 – 1858).
Penny Magazine (1832 – 1846) |
Penny Cyclopedia (1833 – 1858) |
Selain majalah populer, muncul pula
berbagai penerbitan majalah serial yang dipenuhi gambar ilustrasi.
Di Amerika, tahun 1820-an sampai 1840-an
merupakan zamannya majalah (the age of magazines).
Yang tercatat mengembangkan penerbitan
peredarannya berskala nasional yaitu Saturday Evening Post (1821
– 1869) dan Youth Companion (1827 –
1929).
Saturday Evening Post (1821 – 1869) |
Pada seperempat akhir abad 19, penerbitan
majalah mengalami peningkatan pasar. Masyarakat mendapat limpahan informasi dan
hiburan.
George Newness menyalurkan hobinya yang
berawal dari kesukaannya menggunting paragraf-paragraf, pada 1881, dengan
menerbitkan Tit-Bits yang terbit secara
periodik, dan menyebar secara meluasmelintasi batas negara.
Hal tersebut diikuti oleh The Strand yang menjadi populer karena
kisah-kisah Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle.
Majalah yang paling pouler saat itu adalah
Saturday Evening Post yang terbit tahun 1821, dan Nort American Review.
Perubahan besar dalam industri majalah terjadi pada tahun 1890-an, ketika S.S.
McClure, Frank Musey, Cyrus Curtis, dan sejumlah penerbit lain mulai mengubah industri
penerbitan majalah secara revolusioner.
Saturday Evening Post (1821) |
Nort American Review |
Mereka melihat adanya ratusan ribu calon
pelanggan yang belum terlayani oleh majalah yang ada. Mereka juga melihat bahwa
iklan akan memainkan peranan penting dalam perekonomian AS. Maka, para tokoh
ini menciptakan majalah yang isinya sesuai dengan selera dan kepentingan orang
banyak.
Munsey’s dan McClure’s mulai menyajikan
liputan olahraga di Harvard yang disusul dengan artikel olahraga umum, tulisan
tentang perang, lagu-lagu populer, para pesohor (selebritis), dan sebagainya.
Curtis lalu menerbitkan majalah khusus kaum
ibu, Ladies’ Home Journal, yang kemudian menjadi majalah
pertama yang mencapai tiras 1 juta.
Ladies’ Home Journal |
Majalah-majalah khusus seni dan arsitektur,
kesehatan, dan sebagainya segera ikut bermunculan. Terjadilah fenomena yang
disebut dengan popularisasi dan segmentasi isi.
Majalah yang mampu bertahan umumnya yang
bersifat khusus, seperti majalah khusus wisata (Sunset), olahraga (Sport
Illustrated), hobi perahu layar (Yachting), penggemar acara televisi (TV
Guide), atau berita-berita ilmiah (Scientific American).
B. MEDIA
ELEKTRONIK
1. Radio
Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas dan merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara).
Sejarah radio adalah sejarah teknologi yang menghasilkan peralatan radio yang menggunakan gelombang radio. Awalnya sinyal pada siaran radio ditransmisikan melalui gelombang data yang kontinyu baik melalui modulasi amplitudo (AM), maupun modulasi frekuensi (FM). Metode pengiriman sinyal seperti ini disebut analog. Selanjutnya, seiring perkembangan teknologi ditemukanlah internet, dan sinyal digital yang kemudian mengubah cara transmisi sinyal radio.
Joseph Henry |
James Clerk Maxwell |
Pada 1878 David E. Hughes adalah orang pertama yang mengirimkan dan menerima gelombang radio ketika dia menemukan bahwa keseimbangan induksinya menyebabkan gangguan ke telepon buatannya. Dia mendemonstrasikan penemuannya kepada Royal Society pada 1880 tapi hanya dibilang itu cuma merupakan induksi.
David E. Hughes |
Heinrich Rudolf Hertz |
Guglielmo Marconi |
Namun dibalik semua ketenaran Marconi sebagai Penemu
Radio, fisikawan kelahiran Kanada Reginald A. Fessenden-lah yang pertama kali
mentransmisikan suara manusia via radio ketika pada 1906, ia berbicara melalui
radio dari Brant Rock, Massachusetts, AS, kepada kapal-kapal di lepas pantai
Samudera Atlantik. Sejak itu radio terus berkembang makin sempurna, didukung
oleh berbagai temuan secara bertahap.
Reginald A. Fessenden |
2. Televisi
Penemu Televisi Adalah J.L. Baird & C.F. Jenkins
berasal dari Negara Amerika. Televisi adalah sebuah media telekomunikasi
terkenal sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta suara, baik itu yang
monokrom ( hitam putih ) maupun warna Penemuan televisi melibatkan banyak pihak
namun tidak dapat dipisahkan dari penemu dasar tentang Gelombang Elektromagnet
yaitu Joseph Henry dan Michael Faraday (1831). Berikut para penemu yang
terlibat dalam penemuan massal tersebut baik perorangan maupun badan usaha :
J.L. Baird |
C.F. Jenkins |
- 1876-George Carey menciptakan selenium camera yang digambarkan dapat membuat seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen Goldstein menyebut tembakan gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai sinar katoda.
- 1884-Paul Nipkov, Ilmuwan Jerman, berhasil mengirim gambar elektronik menggunakan kepingan logam yang disebut teleskop elektrik dengan resolusi 18 garis.
Paul Nipkov |
- 1888-Freidrich Reinitzeer, ahli botani Austria, menemukan cairan kristal (liquid crystals), yang kelak menjadi bahan baku pembuatan LCD. Namun LCD baru dikembangkan sebagai layar 60 tahun kemudian.
- 1897-Tabung Sinar Katoda (CRT) pertama diciptakan ilmuwan Jerman, Karl Ferdinand Braun. Ia membuat CRT dengan layar berpendar bila terkena sinar. Inilah yang menjadi dasar televisi layar tabung.
Karl Ferdinand Braun |
- 1900-Istilah Televisi pertama kali dikemukakan Constatin Perskyl dari Rusia pada acara International Congress of Electricity yang pertama dalam Pameran Teknologi Dunia di Paris.
- 1907-Campbell Swinton dan Boris Rosing dalam percobaan terpisah menggunakan sinar katoda untuk mengirim gambar.
- 1927-Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat mengembangkan televisi modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image dissector tube menjadi dasar kerja televise.
- 1929-Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan kinescope. Temuannya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT.
- 1940-Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis.
- 1958-Sebuah karya tulis ilmiah pertama tentang LCD sebagai tampilan dikemukakan Dr. Glenn Brown.
- 1964-Prototipe sel tunggal display Televisi Plasma pertamakali diciptakan Donald Bitzer dan Gene Slottow. Langkah ini dilanjutkan Larry Weber.
- 1967-James Fergason menemukan teknik twisted nematic, layar LCD yang lebih praktis.
- 1968-Layar LCD pertama kali diperkenalkan lembaga RCA yang dipimpin George Heilmeier.
- 1975-Larry Weber dari Universitas Illionis mulai merancang layar plasma berwarna.
- 1979-Para Ilmuwan dari perusahaan Kodak berhasil menciptakan tampilan jenis baru organic light emitting diode (OLED). Sejak itu, mereka terus mengembangkan jenis televisi OLED. Sementara itu, Walter Spear dan Peter Le Comber membuat display warna LCD dari bahan thin film transfer yang ringan.
- 1981-Stasiun televisi Jepang, NHK, mendemonstrasikan teknologi HDTV dengan resolusi mencapai 1.125 garis.
- 1987-Kodak mematenkan temuan OLED sebagai peralatan display pertama kali.
- 1995- Setelah puluhan tahun melakukan penelitian, akhirnya proyek layar plasma Larry Weber selesai. Ia berhasil menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang.
- Dekade 2000-Masing masing jenis teknologi layar semakin disempurnakan. Baik LCD, Plasma maupun CRT terus mengeluarkan produk terakhir yang lebih sempurna dari sebelumnya.
3. Telegraf
/ Telegram
Samuel
F. B. Morse seorang berkebangsaan Amerika adalah orang pertama yang menemukan
telegram sebagai alat pengirim telegram. Telegram mulai dipopulerkan pada tahun
1920-an. Pada saat itu tarif pengiriman telegram lebih murah daripada tarif
telepon. Tarif mengirim telegram dihitung berdasarkan jumlah karakternya,
termasuk tanda baca. Jangkauan pengiriman berita melalui telegram meliputi
lokal maupun internasional. Waktu yang dibutuhkan untuk mengirim telegram
adalah kurang dari satu hari. Keunikan dari telegram adalah tanda baca
dituliskan. Telegram yang popular di Indonesia berada dibawah naungan
perusahaan Telkom.
Sekitar
tahun 1920 John Logie Baird (1888-1946) dan Charles Francis Jenkins(1867- 1934)
menggunakan piringan karya Paul Nipkow untuk menciptakan suatu sistem dalam
penangkapan gambar, transmisi, serta penerimaannya. Mereka membuat seluruh
sistem televisi ini berdasarkan sistem gerakan mekanik, baik dalam penyiaran
maupun penerimaannya. Pada waktu itu belum ditemukan komponen listrik tabung
hampa (Cathode Ray Tube).
Kata
telegram terdiri dari dua kata yaitu tele yang berarti jauh dan gram artinya
tulisan. Secara umum pengertian telegram adalah tulisan, atau yang dikirim dan
jarak jauh dengan bantuan pesawat telegram Alat untuk mengirim telegram disebut
telegraf.
Telegraf
mengirimkan pesan dalam rupa sandi atau tanda-tanda morse. Di Indonesia
penggunaan telegram dalam surat menyurat tak dapat dipisahkan dari jasa
Perusahaan Umum Pos dan Telekomunikasi (Perum Postel). Penulisan telegram terikat
dengan ketentuan-ketentuan yang diatur oleh Perum Postel. Blangko telegram,
tata cara penulisan, penetapan tanda baca, dan penghitungan biaya, semuanya
diatur oleh Perum Postel.
- Telegram biasa
- Telegram Indah
4. Telepon
Penemu
telepon, atau dulu namanya teletrophone, adalah Antonio Santi Giuseppe Meucci
atau sering disingkat Antonio Meucci
Antonio Meucci |
Pada
waktu senggangnya Antonio Meucci suka melakukan penyelidikan terhadap sesuatu
dan menciptakan barang-barang baru tanpa putus asa. Meucci telah mengembangkan
cara menggunakan setrum listrik untuk menyembuhkan penyakit dan menjadi populer
karenanya.
Pada
tahun 1876, Alexander Graham Bell mematenkan telepon sebagai penemuannya,
Alexander Graham Bell |
Padahal
yang menemukan adalah Meucci, dan Bell hanya mematenkan saja. Setelah Meucci
mengetahuinya, ia memanggil seorang pengacara untuk memprotes pada Kantor Paten
Amerika Serikat di Washington. Namun Meucci mengalami kekalahan untuk kasus
ini. Seiring berjalannya waktu, kebusukan dari Bell pun terungkap, Setelah
adanya permusuhan antara Alexander Graham Bell dengan Western Union, tersingkap
rahasia bahwa Bell sebelumnya telah menyetujui membayar dua puluh persen
keuntungan komersil atas “penemuannya” selama 17 tahun kepada Western Union.
Lebih
dari seabad dan di seluruh penjuru dunia, Alexander Graham Bell dikenal sebagai
penemu telepon. Tetapi pada tanggal 11 Juni 2002 di kongres Amerika Serikat,
Antonio Meucci ditetapkan sebagai penemu telepon.
Lalu perkembangan telpon
berlanjut, Pada tahun 1877, seorang banker bernama Roswell C. Downer membangun
jaringan telepon komersil pertama yang menghubungkan rumah dengan kantornnya.
Pada tahun 1910, cikal bakal telepon seluler muncul. Itu ditemukan oleh Lars
Magnus Ericsson. Dia merupakan pendiri perusahaan Ericsson yang kini dikenal
dengan perusahaan Sony Ericsson.
Dengan semakin berkembangnya zaman, banyak muncul
perusahaan-perusahaan yang memproduksi telepon genggam. Mereka berlomba-lomba
menciptakan telepon genggam yang terbaik dan berlomba-lombamenarik pengunjung.
Sekarang pun banyak jenis, bentuk dan fasilitas-fasilitas didalam telepon genggam yang terus mengalami perkembangan. Yang awalnya bentuknya besar deengan memmiliki antenna sekarang mengalami perkembangan menjadi lebih tipis, tidak lagi terdapat antena bahkan sekarang bannyak telepon genggam layar sentuh. Fasilitas yang disediakan pun bermacammacam mulai dari kamera, fasilitas untuk online, wi-fi dan masih banyak lagi.
5. Digital
Teknologi digital adalah
teknologi yang dilihat dari pengoperasionalannya tidak lagi banyak menggunakan
tenaga manusia. Tetapi lebih cenderung pada sistem pengoprasian yang serba
otomatis dan canggih dengan system komputeralisasi/ format yang dapat dibaca
oleh komputer. Teknologi digital pada dasarnya hanyalah sistem menghitung
sangat cepat yang memproses semua bentuk-bentuk informasi sebagai nilai-nilai
numeris.
Teknologi digital dalam
komunikasi adalah hal yang sangat penting. Dalam bidang komunikasi, teknologi
digital berkembang dengan menggunakan spektrum elektomagnetik yang merupakan
gabungan dari frekuensi magnetik, gelombang radio, sinar X, gelombang cosmic,
infrared, cahaya, gelombang radio, dan gelombang mikro. Dari situlah televisi,
radio, komputer, dan lain-lain dapat tercipta. Komunikasi digital banyak
membawa manfaat bagi kehidupan manusia.
Teknologi digital akan
terus berkembang. Pada masa yang akan datang, perkembangan teknologi ini
dipengaruhi tiga hal, yaitu transisi digital, konvergensi jaringan, dan
infrastruktur digital. Konvergensi jaringan yang terjadi adalah kegiatan di
rumah-kesibukan perjalananpekerjaan kantor. Konvergensi ini bertendensi pada
pemenuhan kebutuhan manusia dalam lingkungan apa pun dan di mana saja. Saat ini
kita semua sudah tahu bahwa teknologi analog mengalami penurunan pertumbuhan,
sedangkan teknologi digital terus naik. Inilah era transisi digital.
Sumber / Refrensi :
- https://www.academia.edu/39993407/EBOOK_Komunikasi_dalam_Media_Digital
- https://www.kompasiana.com/shasanurbayity/5f8088318ede4841ea411212/perkembangan-media-cetak
- https://btkp-diy.or.id/?act=artikel&judul=-johann-gutenberg-penemu-mesin-cetak-printer-&er=507#:~:text=Johann%20Gutenberg%20membuat%20bentuk%20huruf,yang%20dapat%20mencetak%20dengan%20cepat.
- digilib.uinsby.ac.id/10990/6/Bab 3.pdf
- https://www.kompasiana.com/nooooooooooooo/56f7ea614df9fd550936081e/sejarah-jurnalistik-dan-perkembanga-media-jurnalistik-salama-3-generasi?page=all
- https://tikom2sobang.wordpress.com/topik/kelas-vii/sejarah-perkembangan-teknologi-informasi-dan-komunikasi/
- https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/jskm/article/view/181
- https://pakarkomunikasi.com/sejarah-media-massa
- http://ellasafira94.blogspot.com/2012/01/sejarah-perkembangan-radio.html
- http://vinnifebrina.blogspot.com/2011/05/sejarah-perkembangan-televisi-dan.html
- http://www.pedomankarya.co.id/2017/06/sejarah-majalah-di-dunia-dan-di.html
Comments
Post a Comment